Nyoman menanyakan hal itu saat Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Jafar berkunjung ke Desa Penglipuran, Kecamatan Kubu, Kabupaten Bangli, Minggu (30/8).
"Kami dari desa kecil dapat Rp 270 juta. Apakah tahun depan bisa sampai Rp 1 Miliar ?" tanya Dewa Nyoman.
Menanggapi pertanyaan itu, Marwan Jafar menjawab bahwa dana Rp 1 Miliar tersebut dicairkan bertahap.
“Tahun depan dana diberikan dua kali lipat dari sekarang, sekitar Rp 600-800 juta. Kalau ditotal sudah 1 Miliar dengan yang sekarang," terangnya Marwan Jafar.
Marwan juga memaparkan bahwa dana desa 1 Miliar itu diperkiraan bisa lebih dan mencapai Rp 1,4 Miliar.
"Kementrian koperasi dari Bali (Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga) pasti sering ke sini," tanya Marwan.
Sontak saat itu para undangan mengatakan,”Belum…”.
"Kalau belum, nanti saya tanya Pak Puspayoga lagi deh," gurau Marwan.
Lain halnya dengan pertanyaan I Made Cerita, Desa Apuan, Susut yang mengaku takut untuk menggunakan dana desa, Marwan menghimbau untuk seluruh kepala desa untuk tidak takut menggunakan dana desa karena
Presiden dan Wakil Presiden sudah melakukan kebijakan dengan Kapolri dan Jaksa Agung agar tidak terlalu kaku terhadap regulasi.(tribunbali/endonewsia)
0 comments:
Post a Comment