Wakil Sekjen Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Ahmad Basarah mengaku belum mendapatkan informasi soal perombakan alias reshuffle kabinet, meski kabarnya berembus kencang.
Rencananya, Presiden Joko Widodo akan mengumumkan reshuffle kabinet pada siang ini di Istana Negara, Rabu (12/8/2015).
Basarah mengatakan, bila ada kader PDIP yang masuk jajaran kabinet, hal itu merupakan hak ketua umum Megawati Soekarnoputri.
"Kalau PDIP itu hak prerogatif ketum, ketum yang menyampaikan kepada presiden. Jadi kita belum tahu," kata Basarah ketika dikonfirmasi, Rabu (12/8/2015).
Basarah mengatakan pihaknya belum membahas mengenai reshuffle kabinet dengan presiden.
Saat pertemuan terakhir antara pimpinan partai politik dengan Presiden Jokowi, Basarah mengatakan pembahasan seputar perkembangan politik dalam negeri.
"Saya belum tahu apakah presiden sudah koordinasi. Kalau menyangkut kader reshuffle itu hak prerogatif ketua umum," tutur Anggota Komisi III DPR itu.
Mengenai kabar politisi senior PDIP Pramono Anung yang terpilih sebagai sekretaris kabinet, Basarah belum dapat menjawabnya, "kita tunggu saja," katanya. (tribun)
Rencananya, Presiden Joko Widodo akan mengumumkan reshuffle kabinet pada siang ini di Istana Negara, Rabu (12/8/2015).
Basarah mengatakan, bila ada kader PDIP yang masuk jajaran kabinet, hal itu merupakan hak ketua umum Megawati Soekarnoputri.
"Kalau PDIP itu hak prerogatif ketum, ketum yang menyampaikan kepada presiden. Jadi kita belum tahu," kata Basarah ketika dikonfirmasi, Rabu (12/8/2015).
Basarah mengatakan pihaknya belum membahas mengenai reshuffle kabinet dengan presiden.
Saat pertemuan terakhir antara pimpinan partai politik dengan Presiden Jokowi, Basarah mengatakan pembahasan seputar perkembangan politik dalam negeri.
"Saya belum tahu apakah presiden sudah koordinasi. Kalau menyangkut kader reshuffle itu hak prerogatif ketua umum," tutur Anggota Komisi III DPR itu.
Mengenai kabar politisi senior PDIP Pramono Anung yang terpilih sebagai sekretaris kabinet, Basarah belum dapat menjawabnya, "kita tunggu saja," katanya. (tribun)
0 comments:
Post a Comment