Prabowo Yang Harus Bertanggungjawab Adanya Jokowi & Ahok

Penggusuran Rumah Warga

Ratusan rumah di pinggiran Kali Ciliwung di Jalan Kunir, Pinangsia, Taman Sari, Jakarta Barat ditertibkan. Akibatnya, banyak warga yang menjerit melihat rumahnya hancur berantakan.

Pantauan di lokasi, Rabu (27/5/2015), penertiban dilakukan oleh petugas Satpol PP menggunakan tiga kendaraan beko. Warga yang melihat kejadian histeris, rumah yang ditempati dirinya bertahun-tahun rata dengan tanah.

Selain ratusan rumah, Satpol PP juga menertibkan sebuah Mushalah Al Barokah. Apa yang dilakukan Satpol PP tersebut mendapat penolakan warga.

“Pemerintah kejam. Mana janjinya semua omong kosong. Anak mau sekolah pak mau lebaran pak. Anak-anak tidur di mana pak,” teriak salah satu ibu yang sedang menggendong anaknya di lokasi pembongkaran.

“Di mana saya tinggal. Perabotan berantakan semua. Kemarin katanya ada penundaan tapi kecamatan langsung membersihkan bawa kendaraan besar,” tambah ibu itu lagi.

Selain itu, sekitar ada lima orang ibu-ibu harus digotong ke ambulans karena pingsan tidak kuat rumahnya dirobohkan. Selain itu, ada beberapa warga yang terkena pukulan karena sempat melawan.

“Ada banyak yang dipukul dan diseret tadi Saya juga luka karena dikaki jadinya,” ujar Dani (20).

Warga lain, Gatot juga mengaku dipukul petugas Satpol PP saat menyelamatkan anaknya. Dirinya juga mengalami lebam di pelipis mata kiri akibat pukulan tersebut.

“Saya mau selamatin anak saya, malah didorong dan dipukul empat kali,” terang Gatot.

Pihak kepolisian sendiri menurunkan 300 personil untuk mengamankan penertiban bangunan. “Kita kerahkan 300 personil dari Polda, Polres dan Polsek Taman Sari,” terang Kapolres Taman Sari AKBP Afrizal. (cj)